Sunday, November 24, 2013

Komunikasi Kesehatan

Definisi Komunikasi kesehatan
  Komunikasi kesehatan adalah studi yang mempelajari bagaimana cara menggunakan strategi komunikasi untuk menyebarluaskan informasi kesehatan yang dapat mempengaruhi individu dan komunitas agar mereka dapat membuat keputusan yang tepat berkaitan dengan pengelolaan kesehatan. Studi yang menekankan peranan teori komunikasi yang dapat digunakan dalam penelitian dan praktek yang berkaitan dengan promosi kesehatan dan pemeliharaan kesehatan. Proses untuk mengembangkan atau membagi pesan kesehatan kepada audiens dengann maksud mempengaruhi pengetahuan, sikap dan keyakinan mereka tentang pilihan perilaku hidup sehat. Dari berbagai definisi dapat disimpulkan bahwa komunikasi kesehatan meliputi unsur-unsur:

1.      Proses komunikasi manusia (human communication) demi mengatasi masalah kesehatan. Komunikasi yang sama dengann komunikasi pada umumnya, yaitu ada komunikator kesehatan, komunikan, pesan, media, efek, ada konteks komunikan kesehatan. Beroperasi pada level atau konteks komunikasi antar personal, kelompok, organisasi, publik  dan komunikasi masa. Belajar memanfaatkan strategi komunikasi. Belajar tentang peranan teori  komunikasi dalam penelitian dan praktek yang berkaitan dengan promosi kesehatan dan pemeliharaan kesehatan. Penyebar luasan informasi tentang kesehatan.
2.      Keterpengaruhan dari individu dan komunitas dalam pembuatan keputusan yang berkaitan dengann kesehatan. Pemanfaatan media dan tehnologi komunikasi dan tehnologi informasi dalam penyebarluasan informasi kesehatan. Pengubahan kondisi yang kondusif yang memungkinkan tumbuhnya kesehatan manusia dan lingkungannya. Variasi interaksi dalam kerja kesehatan misalnya komunikasi dengann pasien diklinik, self help groups, mailings,hotlines, kampanye media massa hingga penciptaan peristiwa.

Tujuan komunikasi kesehatan
         Pada umumnya program-program yang berkaitan dengann komunikasi kesehatan yang dirancang dalam bentuk paket acara atau paket modul dpt berfungsi utk :
1.      Relay information, meneruskan informasi kesehatan dari suatu sumber kepada pihak lain secara 
         berangkai ( hunting ).
2.      Enable informed decision making – memberikan informasi akurat utk memungkinkan pengambilan 
         keputusan.
3.      Promote peer information exchange and emotional support – mendukung pertukaran pertama dan 
         mendukung secara emosional pertukaran informasi kesehatan.
4.      Promote healthy behavior – informasi utk memperkenalkan perilaku hidup sehat.
5.      Promote self care – memperkenalkan pemeliharaan kesehatan diri sendiri.
6.      Manage demand for health services- memenuhi permintaan layanan kesehatan.

Perlunya Komunikasi Kesehatan di Bidang Kesehatan
    Komunikasi Kesehatan menjadi semakin populer dalam upaya promosi kesehatan selama 20 tahun terakhir. Contoh, komunikasi kesehatan memegang peranan utama atau pengontribusi dalam pemenuhan 219 dari 300 tujuan khusus dalam Healthy People 2010. Apabila digunakan secara tepat, komunikasi kesehatan dapat mempengaruhi sikap, persepsi, kesadaran, pengetahuan dan norma sosial yang kesemuanya berperan sebagai precursor dapa perubahan prilaku. Komunikasi kesehatan sangat efektif dalam mempengaruhi prilaku karena didasarkan pada psikologi sosial, pendidikan kesehatan, komunikasi massa, dan pemasaran untuk mengembangkan dan menyampaikan promosi kesehatan  dan pesan pencegahan –pencegahan.
     Karya awal yang mempengaruhi perkembangan komunikasi kesehatan di susun oleh National Cancer Institute (NCI) dan diberi judul Making Health Communication Programs Work: A Planner’s Guide. Panduann ini menyatakan bahwa bidang ilmu seperti pendidikan kesehatan, pemasaran sosial, dan komunikasi massa secara bersama mendefinisikan komunikai kesehatan. Bukan hal luar biasa apabila mendengar peryataan bahwa komunikasi kesehatan bahkan merupakan nama yang lebih baik untuk profesi daripada promosi kesehatan atau pendidikan kesehatan bahwa segala sesuatu yang dilakukan dalam promosi kesehatan melibatkan komunikasi untuk kesehatan. Kenyataannya, komunikasu kesehatan telah didefinisikan secara luas oleh Everett Rogers, seorang pelopor dalam bidang komunikasi, sebagai segala jenis komunikasi manusia yang berhubungan dengan kesehatan.
Komunikasi kesehatan juga dapat mencerminkan bagaimana persoalan kesehatan diterima oleh audiens tertentu. Contoh, NCI mendefinisikan komunikasi kesehatan sebagai seni dan teknik menyampaikan informasi, mempengaruhi, dan memotivasi individu, institusi, dan audiens public tentang pentingnya persoalan kesehatan. The Centers of Disease Control and Prevention (CDC) mendefinisikan komunikasi kesehatan sebagai suatu ilmu dan sebagai penggunaan strategi komunikasi untuk menyampaikan informasi dan mempengaruhi keputusan individu dan masyarakat yang dapat meningkatkan kesehatan. Walau begitu, masih ada orang yang membicarakan konsep tersebut dengan menekankan berbagai bentuk aplikasinya , termasuk advokasi media, komunikasi resiko, pendidikan hiburan, materi cetak, dan komunikasi interaktif.
Jadi, komunikasi kesehatan diperlukan di bidang kesehatan karena komunikasi dalam kesehatan merupakan kunci pencapaian peningkatan tarap atau tingkat kesehatan masyarakat. Sejauh ini komunikasi senantiasa berkembang seiring berkembangnya dunia teknologi komunikasi. Komunikasi yang dulunya biasa dilakukan dengan penyuluhan yang secara langsung berhadapan dengan masyarakat dan dilakukan dengan media audio/radio sekarang lebih popular dengan penyampaian pesan atau informasi kesehatan melalui media internet maupun media cetak dan elektronik. Tidak hanya bernilai praktis namun mempunyai nilai ekonomis dan tampilannya lebih menarik. Media yang berkembang tersebut sangat membantu dalam ketercapaian komunikasi kesehatan karena tercapai atau tidaknya komunikasi kesehatan lebih dikarenakan penggunaan media informasi yang tepat, pesan yang sistematis dan mudah dimengerti.

No comments:

Post a Comment